Engkau..seperti kekasihku yang dulu
Sungguh..hadirmu menyejukkan risau jiwaku
Memang gerakmu
memang langkahmu
Mengingatkan aku pada dirinya yang telah berlalu
Inginku menyangkal
inginku membantah Betapa pesona dirimu memikat erat jiwaku
sepenggal lirik lagu di atas adalah sebuah alasan buat menorehkan dan melukiskan bertapapun kerasnya hati kita suatu saat akan luruh begitu kita bertemu dengan seseorang yang mirip [walaupun ada sedikit perbedaan] dengan seseorang yang pernah dekat dengan diri kita.
Dua bulan kemaren ada anak baru yang masuk ketempat gawean sekilas gw agak acuh sama dia tapi yang nama nya perasaan gak mungkin bohong walaupun dah coba kita buang jauh-jauh masih ada juga yang tersisa, emang sih dia gak mirip benar tapi apa boleh di kata hati ini gak bisa berbohong, apalagi waktu gw kebagian kerja bareng dia rasa nya mau ngapain aja serba salah apalagi waktu dia tanya masalah kerjaan buat jawab aja rasanya mulut gak bisa , mungkin itulah yang namanya hati walau bagaimanapun kita sangat benci sama seseorang suatu saat perasaan rindu, kangen akan hadir kembali.
ALLAH menciptakan manusia berbeda-beda dan bersuku-suku, tapi ALLAH juga menciptakan manusia yang sama walaupun ada perbedaan baik dalam segi fisik ataupun ahklaq tapi yang namanya pertemuan pasti ada perpisahan, belum genap jalan dua bulan kerja dia udah harus berhenti karena ada panggilan buat menjadi GURU pada sebuah SEKOLAH DASAR gw cuma bisa berdo'a semoga ini jalan yang yang terbaik buat dia, gw juga bisa mengambil hikmah dari pertemuan ini bahwa "PERASAAN GAK MUNGKIN BISA BERBOHONG ".
Ya rabb, terima kasih engkau telah membuat hati ini terbuka kembali mungkin jika ia tidak bertemu denganku hati ini belum bisa memaafkan semua kesalahan yang telah ia perbuat.
Amiin......
